Pasar Mulai Tidak Stabil dengan The Fed, Harga Emas Turun

 
Pasar Mulai Tidak Stabil dengan The Fed, Harga Emas Turun

Pasar Mulai Tidak Stabil dengan The Fed, Harga Emas Turun

Harga emas menurun dalam 3 hari berturut-turut. Kekuatiran pelaku pasar menanti keputusan bank sentra Amerika Serikat (AS) The Federasi Reserve (The Fed) membuat si logam mulia menerpai terus.

Sebagai catatan, The akan melangsungkan tatap muka Federasi Open Pasar Committee (FOMC) pada 31 Januari-1 Februari waktu setemmpat.


Pada penutupan perdagangan Senin (30/1/2023), emas ditutup di posisi US$ 1.922,52 per troy ons. Harga si logam mulia berkurang 0,25%. Maknanya, emas telah menurun semenjak Kamis minggu kemarin. Dalam 3 hari itu, harga emas jatuh 1,2%.



Harga emas masih tetap menurun pada perdagangan pagi ini hari. Pada Senin pagi (31/1/2023) jam 06:20 WIB, harga emas dunia di pasar spot di posisi US$ 1.921, 78 per troy ons. Emas menurun 0,04%.


Pelemahan emas dalam beberapa hari akhir bertolak-belakang dengan yang terjadi pada tengah Januari.


Semenjak 16 Januari emas terus kuat sampai sentuh tingkat paling tingginya dalam 9 bulan pada 25 Januari di posisi US$ 1.945 per troy ons.


"Emas makin menjauhi tingkat paling tingginya dalam 9 bulan karena dolar AS dan yield surat hutang AS mulai konstan. Keadaan ini dikuasai oleh sikap pelaku pasar yang menanti panduan The Fed," papar riset Exinity, Han Tan, diambil dari Reuters.


Baca: Gerakan Harga Emas Antam dan Emas Dunia Seminggu

Index dolar ditutup di posisi 102,28 pada perdagangan tempo hari atau lebih baik dari hari kemarin yang ada di posisi 101,93.


Dalam pada itu, yield surat hutang tenor sepuluh tahun konstan di range 3,52%.

Baca Juga : Cara Patri Emas Sendiri Alat dan Bahan di Rumah Ada


Pelaku pasar memperkirkan The Fed cuma akan meningkatkan suku bunga referensi sejumlah 25 bps pada minggu ini. Harapan ini searah dengan terus menerpainya inflasi AS.


Tetapi, data kemajuan ekonomi dan inflasi memperlihatkan bila ekonomi AS sedang berjalan kuat hingga The Fed bisa jadi perpanjang peraturan agresifnya.

Baca Juga : Harga Emas Antam di Hari Besar Imlek 2023


"Bila keputusan The Fed lebih hawkish karena itu emas dapat kembali terpeleset ke bawah US$ 1.900 per troy ons," papar riset CMC Markets, Michael Hewson, diambil dari Reuters.


Demikian pembahasan Pasar Mulai Tidak Stabil dengan The Fed, Harga Emas Turun.

No comments:

Post a Comment

Sejarah, Keindahan, dan Makna Gelang Emas Arab

Gelang Emas Arab: Sejarah, Keindahan, dan Maknanya Emas adalah salah satu logam paling berharga dan dihargai di dunia. Di Timur Tengah, emas...